Kamis, 28 Februari 2013

Apakah Hidung Dapat Mengecap Rasa?


Saat waktu kecil sering disuruh minum jamu gak sama ibu kita? Jika pernah apakah ibu pernah berkata seperti ini “jangan bernafas nak, biar gak pahit” , pernah? Hahaha.., kalo aku sih pernah, malah kadang disuruh tutup hidung pake tangan kiri untuk mbantu menahan nafas.
Tenaang, bagi yang gak pernah minum jamu, bisa pake cara lain, coba deh makan sambil menahan nafas, dan rasakan makanannya. Gimana rasanya? Kurang enak kan? Yap!! . Dua percobaan/ilustrasi diatas menunjukkan kalo hidung juga dapat mengecap rasa :) .
Looh? Bukannya kalo mengecap itu tugasnya lidah ya fan? Tidak juga., sel2 pengecap rasa juga terdapat pada hidung. Rasa makanan yang kita rasakan tidak hanya berasal dari lidah, hidung turut berperan dalam hal ini.
Lidah dapat mengecap rasa manis, asin, pahit, asam, dan sebagainya. Namun ternyata hidung banyak berperah dalam proses mengecap ini. Berdasarkan buku yang gue baca, ini dikarenakan aroma yang diterima hidung merangsang indera pengecap melalui anak tekak dan menyebabkan rasa yang dikecap lidah menjadi lebih kuat :) .
Jadi, boleh dikata kalo “rasa” merupakan perpaduan antara rasa yang dikecap oleh lidah dengan aroma yang dicium oleh hidung. Sungguh mengagumkan bukan ciptaan tuhan? Dalam satu proses saja ternyata melibatkan banyak organ :) .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Please Koment!